POROSKOTA.COM, CALIFORNIA – Vice President of Procurement , , meninggalkan perusahaan setelah komentar vulgarnya mengenai wanita di .

Dikutip dari CNBC, Seorang perwakilan Apple mengonfirmasi kepergian Tony Blevins dengan mengatakan, “Tony akan meninggalkan Apple”.

Kepergian Blevins dipicu oleh video yang diposting kreator populer TikTok pada 5 September lalu.

Scroll Untuk Lanjut Membaca

Kreator Tiktok yang memiliki nama lengkap Daniel MacDonald ini dikenal karena kontennya yang sering mewawancarai pemilik mobil mewah dan menanyakan apa pekerjaan mereka sehingga bisa membeli mobil mewah.

Mac bahkan pernah membuat konten bersama Presiden AS Joe Biden. Dalam video tersebut, petinggi Apple itu terlihat keluar dari mobil sport mewah Mercedes-Benz dan ditanya apa yang dia lakukan untuk mencari nafkah oleh Mac.

“Saya balapan mobil, bermain golf, dan membelai wanita berpayudara besar. Tapi saya mengambil akhir pekan dan hari libur besar,” jawab Blevins dalam video yang telah dilihat 1,3 juta kali itu.

Namun sepertinya, pernyataan Blevins merujuk pada kutipan serupa dalam film Arthur yang tayang pada tahun 1981.

Kutipan asli dalam film tersebut berbunyi: “Saya balapan mobil, main tenis, dan meraba perempuan, tapi saya libur di akhir pekan dan menjadi bos saya sendiri.”

Menurut laporan Bloomberg, video tersebut memicu penyelidikan internal di Apple, yang mengakibatkan Blevins dicopot dari jabatannya.

Video Blevins juga dilaporkan memicu amarah beberapa karyawan perusahaan, yang menganggap komentarnya tidak sejalan dengan tujuan Apple untuk meningkatkan representasi dan pemberdayaan perempuan.

Blevins mengatakan kepada Bloomberg, dia meminta maaf kepada semua orang yang tersinggung dengan ucapannya tersebut.

“Saya ingin mengambil kesempatan ini untuk dengan tulus meminta maaf kepada siapa pun yang tersinggung oleh upaya humor saya yang salah,” kata Blevins.

Apple dikenal relatif ketat dalam mengawasi konten yang diunggah karyawannya di media sosial.

Awal tahun ini, seorang insinyur perusahaan mengatakan Apple mengancam akan memecatnya karena videonya yang membagikan tips keamanan iPhone di TikTok menjadi viral.

Dalam dokumen internal mengenai “postingan media sosial”, Apple memberitahu karyawannya untuk menjaga tata krama selama menggunakan media sosial.

“Kami ingin Anda menjadi diri sendiri, tetapi Anda juga harus menghormati posting, tweet, dan komunikasi online lainnya,” kata raksasa teknologi itu dalam dokumen internal yang dikutip dari The Verge.

Menurut profil dari The Walll Street Journal, pekerjaan Tony Blevins di Apple berkaitan dengan negosiasi antara pemasok dan mitra untuk memberikan penawaran yang lebih murah kepada perusahaan tersebut.

Dia dilaporkan telah menyelamatkan dana ratusan juta dolar selama pembangunan gedung Apple Park.